Gambar ; Kapolsek Perdagangan AKP Josia, SH. MH., bersama Pimpinan Pondok Pesantren Salman Daim, Camat Bandar Masilam, dan KaPus Bandar Tinggi |
Simalungun - Kapolsek Perdagangan AKP. Josia, SH.M.H monitoring Vaksinasi serentak Pesantren dan Rumah Ibadah Sinergi POLRI dan Staff Khusus Presiden Republik Indonesia, di Pondok Pesantren Dr Syeh Salman Daim Thariqat Naqsyabandiyah AL-Kholidiyah Jalaliyah, Nagori Bandar Rejo, Kecamatan Bandar Masilam, Kabupaten Simalungun. Rabu (08/09/2021) sekira pukul 10:00 WIB.
Dalam giat tersebut di hadiri langsung Oleh Kapolsek Perdagangan AKP. JOSIA, S.H., M.H., Camat Bandar Masilam Dra. Sri Pramita Dormauli, Pimpinan Pondok Pesantren Dr Syekh Salman Daim Thariqat Naqsyabandiyah AL-Kholidiyah Jalaliyah DR. Syekh M. Nur Ali, S.Ag., Mhum., Kapuskesmas Bandar Tinggi Evi Damanik, S.KM., Pangulu Nagori Bandar Rejo, Bhabinkamtibmas Polsek Perdagangan, Tim Vaksinator Puskesmas Bandar Tinggi, serta Murid-Murid Pondok Pesantren Dr Syekh Salman Daim Thariqat Naqsyabandiyah AL-Kholidiyah Jalaliyah.
Gambar ; Vaksinator memberikan Vaksin kepada Santri Pondok Pesantren Salman Daim. |
Pantauan awak Media ini, Kapolsek Perdagangan AKP. JOSIA, S.H., M.H., monitoring giat Vaksinasi serentak Pesantren dan Rumah Ibadah Sinergi POLRI dan Staff Khusus Presiden Republik Indonesia dan Kegiatan Vaksinasi tahap pertama untuk murid-murid Pondok Pesantren Dr. Syekh Salman Daim Thariqat Naqsyabandiyah AL-Kholidiyah Jalaliyah dengan target sebanyak 100 orang dimana yang menjadi Vaksinator dari Puskesmas Bandar Tinggi.
Pada kesempatan tersebut Kapolsek Perdagangan menyampaikan kepada Pimpinan, guru-guru dan murid-murid Pondok Pesantren Dr Syekh Salman Daim Thariqat Naqsyabandiyah AL-Kholidiyah Jalaliyah untuk tetap mematuhi Protokol Kesehatan guna memutus mata rantai penyebaran Covid -19 di wilayah Kabupaten Simalungun, khususnya di Kecamatan Bandar Masilam serta memberikan himbauan untuk Menjaga diri, Menjaga keluarga, Menjaga Negara dengan selalu mematuhi 5 M, Mencuci tangan, Memakai Masker, Menjaga jarak, Mengurangi mobilitas dan interaksi, Menjauhi kerumunan.
Tampak kegiatan berjalan humanis, dengan situasi aman dan baik. (Red)
0 Komentar