Foto : Surianto dan Siti Rubiah, Orang tua dari Iyan |
SIMALUNGUN — Rasa malu dan sedih tidak dapat terbendung lagi, hanya ungkapan itu yang dapat disampaikan Surianto dan Siti Rubiah. Keduanya adalah orang tua kandung Iyan, yang tidak lain adalah oknum yang sering diberitakan di media masa.
Akibat pemberitaan tersebut mereka merasa sangat terpukul dan teriris iris hatinya. Hal tersebut disampaikan orang tua Iyan kepada awak media ini di Wapres yang ada dijalan lintas Perdagangan - Pematang Siantar, tepatnya Simpang Kampung Jawa, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun. Rabu (3/11/2021) sekitar pukul 13:00 WIB
Menurut keterangan dari kedua orang tua Iyan, saat ini mereka hanya bisa menanggung rasa malu dan sedih terkait berita berita negatif anaknya. Bahwa saat ini dituding terlibat peredaran narkoba yang ada di Kecamatan Bandar.
Padahal persoalan anaknya tersebut sama sekali mereka tidak mengetahui, karena Iyan sendiri yang dimaksud, sudah memiliki keluarga sendiri atau sudah berumah tangga. Lagi pula tempat tinggal mereka jauh dari kediaman kami. Jadi secara aktifitas kegiatan sehari hari tentang anaknya mereka sendiri tidak mengetahui.
Apalagi saat ini mereka sendiri baru tahu dan mendengar bahwa anaknya sudah tidak berada disini lagi. Informasi terakhir yang mereka dapat, bahwa anaknya saat ini sedang merantau. Mereka juga baru tahu bahwa anaknya ini sering diberitakan lewat media masa, itupun dari pihak kepolisian.
Karena saat itu tepatnya minggu lalu, pihak kepolisian Polres Simalungun melalui Kanit narkoba bersama anggotanya telah mendatangi rumah mereka yang ada di Nagori Bandar Pulo.
Kedatangan mereka (Polisi-red) untuk melakukan penyidikan terkait soal anaknya yang dituding sudah terlibat dalam narkoba. Sebelumnya juga pihak kepolisian sudah terlebih dahulu memeriksa kediaman anaknya di Nagori Lanbaw, ucap Surianto.
Siti Rubiah juga berharap, "hendaknya janganlah kami selaku orang tua atau keluarga dikait kaitkan dalam pemberitaan". harapannya.
"Hal itu sangatlah memukul batin kami selaku orang tua dan keluarga. Sementara tentang persoalan tersebut kami selalu ingatkan terhadap anak anak kami supaya tidak terlibat dalam dunia haram tersebut." ujar Siti Rubiah Ibu dari Iyan. (Her-41)
0 Komentar