BARA - Perselingkuhan seorang Ibu Rumah Tangga (IRT) sebut saja namanya Seruni (26) warga Kecamatan Lima Puluh Pesisir, Kabupaten Batu Bara berujung kehancuran rumah tangganya.
Meski rela menceraikan suami lantaran janji sang pria pujaan baru akan menikahinya, eh oknum pria selingkuhannya yang juga sudah beristri tersebut justru terkesan lari dari tanggungjawab.
Alhasil, Seruni kini harus menjanda, sedangkan anak yang lahir dari hasil hubungan terlarangnya tak jelas status ayahnya, ungkapnya.
Kepada wartawan, Senin (13/12/21) melalui telepon menceritakan, ikatan perkawinnnya dengan suaminya Mus (33) sudah dikarunia dua anak.
Setahun lalu suami ku merantau ke Malaysia. Sekitar 8 bulan di Malaysia kami sering bertengkar lewat telepon sampai pada puncaknya Mus menjatuhkan talak, ungkap Seruni.
Lanjut seruni, Sejak talak diucapkan Mus, dirinya terpaksa meninggalkan rumah tempatnya tinggal bersama Mus sebelumnya dan pindah ke rumah orang tuanya.
Selama menyandang status, janda bodong" Seruni bermain hati dan menjalin hubungan dengan pria beristri AHS (36) yang disebut-sebut telah mempunyai tiga anak.
Hubungan kedua insan lain jenis ini berujung perut Seruni kian hari kian membengkak. Seruni hamil karena diduga menyimpan benih pria selingkuhannya.
Kondisi fisik Seruni yang semakin gemuk akhirnya diketahui orang tuanya sehingga kedua pasangan itu disidang keluarga.
Pada sidang yang dihdiri sejumlah aparat Desa serta saksi-saksi lain, AHS dan Seruni mengakui hubungannya diluar nikah.
Bak sang Arjuna, AHS pun tak ragu menndatangani surat perjanjian diatas materai. Isinya antara lain AHS menanggung biaya kandungan di dalam perut Seruni, menanggung biaya kelahiran si cabang bayi" hasil hubungan gelapnya serta bersedia mebikahi tatkala setelah Seruni bercerai dengan Mus.
Namun, meski palu majelis hakim Pengadilan Agama Kisaran telah diketuk yang artinya permohonan cerai Seruni putus namun janji-janji AHS ternyata Zonk. (HP)
0 Komentar