Sukabumi - Momen yang sangat spesial bagi kaum muslim ini adalah salah satunya Malam Nisfu Syaban. Tahun ini 2022 Nisfu Syaban jatuh pada hari Jum'at 18 Maret 2022. Dalam Kalender Islam tanggal 15 Syaban.
Momen Nisfu Syaban ini adalah penuh makna yang sangat dalam dan keberkahan bagi umat muslim untuk terus berpacu dalam kebaikan dan meningkatkan kualitas Iman dan Taqwa kepada Allah Subhanhu wa ta'ala.
Kemurahan Allah Subhanhu wa ta'ala di malam Nisfu Syaban ini adalah pengampunan dosa-dosa kita. Hal ini tentu menjadi momen yang tepat untuk kita bertaubat dan terus berbenah diri dan memang setiap saat kita mesti bertaubat.
Kesempatan ini tentu tidak boleh disia-siakan, kita sambut dengan suka cita dan perbanyak kebaikan serta memberi manfaat dalam hidup ini satu sama lainnya dalam keihlasan dan kebaikan untuk menjadi pribadi yang yang lebih "Dewasa".
Secara sederhana, Malam Nisfu Syaban ini bagi Umat Islam adalah selain pengampunan dosa bagi yang memohonnya juga laporan tahunan catatan amal kita selama setahun kebelakang.
Mata Sosial berharap untuk diri sendiri di momen Nisfu Syaban ini adalah dengan terus berbenah dan "Mendefrag" hati ini dari segala virus yang bisa merusak hati. Karena penyakit hati ini bisa menyerang siapa saja tanpa pandang bulu dan tanpa syarat.
Dalam momen Nisfu Syaban ini semoga Allah Subhanhu wa ta'ala mengampuni dosa-dosa kita, memudahkan rizki kita serta mewafatkan kita dalam keadaan baik serta beriman. Aamiin Ya Rabbal Alamin.
Mari kita jaga hati kita ini jangan sampai terkena virus-virus yang bisa mematikan dan menutup Rahmatnya Allah Subhanhu wa ta'ala.
Apapun statusnya, apapun jabatannya jika tertanam dalam hatinya nilai-nilai kebaikan maka akan dijauhkan dari segala penyakit hati seperti; iri, dengki, hasut, suudzon, fitnah, ghibah, adu domba, serakah, dan sejenisnya.
Kebersihan hati juga akan sangat berpengaruh kepada kecerdasan emosional seseorang dalam kehidupan sehari-hari.
Di jaman sekarang yang serba mudah dengan canggihnya teknologi, salah satunya teknologi dalam bidang komunikasi yang seolah-olah mampu menembus batas-batas ruang dan waktu, kita tidak adalagi jarak pemisah semua bisa terkoneksi dimana saja kapan saja oleh siapa saja. Hal ini tentu perlu benteng atau pondasi dalam menyikapi berbagai dampak dari lajunya perkembangan jaman ini.
Jika kita sedikit lengah saja, maka kita akan terjerumus dan terperdaya dengan kecanggihan-kecanggihan dan kemudahan-kemudahan yang disuguhkan oleh teknologi.
Maka peran Iman dan Taqwa serta Ilmu pengetahuan dan Teknologi haru mampu menjadi filter atau benteng dari ganasnya "arus" teknologi.
Tidak sedikit kasus-kasus dimana teknologi disalah gunakan, contoh umum dan sederhana adalah teknologi komunikasi dengan berbagai aplikasi seperti medsos yang digunakan untuk kejahatan ketimbang kebaikan, yang digunakan untuk menebar kebencian ketimbang kedamaian, yang digunakan untuk menebar hoak, hasut, fitnah ketimbang menebar kebenaran yang beretika.
Maka dari itu, dimomen Nisfu Syaban ini khusus bagi saya sendiri adalah sebagai langkah untuk berbenah diri, berbenah hati serta melatih kecerdasan emosional agar lebih mampu lagi dalam menjalankan pengabdian dan pelayanan kepada kebaikan dan manfaat baik secara agama maupun negara dan kehidupan bersosial masyarakat.
Dan dimomen Nisfu Syaban ini juga Mata Sosial berharap semoga para pemimpin, para politikus dan para elit di negeri ini selalu ada dalam Hidayah-Nya serta Rahmat-Nya untuk terus menjaga negeri yang kaya raya ini NKRI.
Mata Sosial berharap dimana nilai-nilai luhur Pancasila terus teraplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sebagai warga negara NKRI ini. Serta nilai-nilai suci agama juga terus mewarnai dalam mewujudkan cita-cita bangsa dan negara kita ini.
Kita mulai dari diri kita sendiri untuk terus berbenah menjadi lebih baik dan lebih baik lagi.
Hindari saling menyalahkan dan mari bergandengan tangan untuk saling memajukan.
Atas nama pribadi dan juga Mata Sosial serta Keluarga Besar Jurnalis Nasional Indonesia (JNI) saya mengucapkan Selamat Nisfu Syaban, semoga kebaikan dan ibadah kita diterima Allah Subhanhu wa ta'ala dan kita bisa istiqomah dalam menjalankan kebaikan dan belajar manfaat.
Sukabumi 17 Maret 2022.
**Mata Sosial
0 Komentar