Simalungun — Jalan merupakan akses penting dalam kelancaran aktivitas warga masyarakat di suatu daerah. Utamanya dalam hal akomodasi transportasi di wilayah tersebut. Karenanya keberadaan juga kondisi jalan yang baik menjadi sesuatu yang dianggap vital bagi masyarakat. Dan berbagai cara dilakukan dengan sinergitas berbagai pihak untuk membuat , merawat serta mempertahankan kondisi jalan tetap baik seperti dengan cara bergotong-royong.
Keadaan berbanding terbalik dirasakan warga jalan coklat kelurahan III(Tiga) Perdagangan kecamatan Bandar Kabupaten Simalungun beberapa waktu belakangan ini. Pasalnya tepat dibadan jalan akses masuk dari jalan Sudirman menuju arah pajak lama terdapat tumpukan material bangunan dan badan jalan yang telah di gali yang diduga untuk pondasi bangunan. Saat kru media tarunaglobalnews.com mencoba menggali informasi terkait permasalahan yang menjadi persoalan ditengah warga , beberapa warga bersedia memberikan keterangan nya Senin (18/04/2022)sekira pukul 11.00 wib."Kami kurang tau siapa yang akan mendirikan bangunan yang selama ini sepengetahuan kami lokasi yang mau didirikan bangunan ini adalah akses jalan yang sudah puluhan tahun dipergunakan warga... Baik untuk aktivitas sehari-hari maupun aktivitas keagamaan... Karena di daerah dalam jalan coklat ini terdapat bangunan rumah ibadah gereja HKI... Dan seingat saya , sekitar tahun 80 an sepanjang jalan coklat ini pernah menikmati pengaspalan bang..."sebut B. Sinaga warga jalan coklat yang mengaku telah tinggal disitu sejak lahir.
Ditambahkan warga lainnya yang berharap agar pemerintah setempat serta dinas terkait hadir dan memberikan solusi terkait permasalahan diduga akan didirikannya bangunan di badan jalan coklat yang menjadi keresahan khususnya bagi warga jalan coklat kelurahan Perdagangan III tersebut. Agar tidak menimbulkan polemik di kemudian hari. (Des)
0 Komentar