Sorong Kota Papua Barat — Adanya postingan di salah satu platform media sosial yang isinya bahwa ada permasalahan speed boat dinas pendidikan dan guru yang tidak mengajar telah diselesaikan dengan baik oleh bhabinkamtibmas Pulau Soop Polres Sorong Kota Bripka Raymon R. Urbinas dengan mengadakan pertemuan para pihak di gedung SD Inpres 56 Kelurahan Soop Distrik Sorong kepulauan Papua barat. Kamis (2/6/2022).
"Ini semua merupakan Urat nadi transportasi di wilayah binaan kami itu perahu atau speed boat yang digunakan oleh penduduk sekitar, yg diberikan oleh mentri pendidikan kepada warga soop ( anak sekolah).untuk itu agar supaya dapat di rawat oleh Dinas Pendidikan Kota Sorong. 1 unit speed untuk antar jemput guru dan anak sekolah, tapi sudah beberapa hari ini speed itu ditahan warga, tapi tadi kami sudah bicarakan permasalahannya dan sudah selesaikan dengan baik tadi ", ujar Bripka Raymon R. Urbinas
Informasi yang berhasil dihimpun bahwa motoris ang bertanggung jawab terhadap penggunaan speed tersebut lebih banyak menggunakannya untuk kepentingan pribadi, sehingga warga yang anaknya bersekolah di Kota Sorong komplain, karena sudah beberapa kali tidak dilakukan pengantaran dengan alasan terbatasnya bahan bakar.
" jadi rute pengantaran adalah pada pagi hari anak-anak sekolah baik SD SMP maupun SMA dari Pulau Soop yang bersekolah di kota diantar menggunakan speed tersebut, kemudian guru yang akan mengajar di Pulau Soop di jemput , begitupun sebaliknya " tambahnya.
Dari hasil pertemuan tersebut diperoleh kesepakatan bahwa penanggung jawab lama atw motoris speed boat akan diganti, sesuai dgn pilihan warga yg tepat dan mulai besok transportasi antar jemput anak sekolah maupun guru dapat berjalan kembali.
(Tim/Red/TS)
0 Komentar