Banda Aceh — Potensi energi selalu menjadi topik dunia internasional. Hal tersebut menjadi pembahasan penting bagi Dewan energi mahasiswa (DEM) Provinsi Aceh, untuk mewujudkan DEM menjadi mitra dunia.
Cara tersebut dilakukan oleh DEM Aceh dalam pelantikannya Dewan Energi Mahasiswa Aceh periode 2022 - 2023, di Hotel Amel Banda Aceh, Sabtu (30/07/2020). Dalam pelantikan itu, DEM Aceh juga menyoroti potensi energi di bumi serambi itu dan menggelar simposium energi.
Diketahui simposium energi ini, dimaksudkan untuk menambah wawasan pengurus DEM Provinsi Aceh khusunya dan masyarakat pada umumnya.
Dalam sambutannya, Muhammad Rahmat selaku ketua panitia pelaksana menyampaikan terimakasih kepada seluruh panitia serta pengurus 2022 -2023 Dewan Energi Mahasiswa Aceh.
Menurutnya, dalam pelantikan ini, pengurus yang dilantik akan dibekali dengan materi surat menyurat dan diskusi publik, dengan tujuan agar semua pengurus dalam struktur DEM Aceh ini bisa mengelola dengan baik.
Saat sesi sambutan, Presiden Dewan Energi Mahasiswa Aceh terpilih untuk periode 2022 - 2023 mengatakan pelantikan pada hari ini merupakan tanda dimulainya perjuangan kita.
"Perjuangan mengawal isu energi, perjuangan mengawasi kebijakan pemerintah di bidang energi, serta mencari tau potensi energi yang ada di bumi melayu ini,"kata Andrey Revaldi selaku, presiden DEM Aceh periode 2022-2023 itu.
Lebih lanjut, aktivis energi ini juga menekankan bahwa isu energi merupakan suatu hal yang elit untuk dibahas dan banyak orang di luar sana yang masih awam akan penggunaannya.
"Disini kita juga harus mengambil peran, yaitu mampu mengedukasi khalayak ramai khususnya masyarakat Aceh,"paparnya.
Andrey sapaan akrabnya, juga menghimbau, bahwa DEM Aceh akan berjuang untuk ketahanan, kemandirian, serta kedaulatan energi provinsi Aceh.
"Dan mengedukasi pemuda dan masyarakat agar lebih prihatin terhadap kondisi energi serta DEM Aceh menghadirkan solusi kongkrit mengenai hal hal yang berkaitan dengan Energi demi menyongsong kedaulatan energi,"ujarnya.
Melalui kegiatan pelantikan DEM Aceh ini, pihaknyapun berharap pengurus DEM Aceh dapat lebih giat dalam melaksanakan edukasi serta pembelajaran terkait kondisi energi saat ini.
Dikegiatan itu, demisioner Presiden Dewan Energi Mahasiswa Aceh menyampaikan agar pengurus DEM Aceh periode ini mampu menunjukkan loyalitasnya.
"Agar bisa menggapai cita-cita bersama yaitu menuju Indonesia berkedaulatan Energi,"pungkas Didi Supriadi ST, demisioner Presiden DEM Aceh.
Di Acara pelantikan itu, juga dihadiri oleh narasumber yang berkompeten di bidangnya, yakni Adi Yusfan, SE, M SC Kepala Devisi Formalitas, Hubungan External Dan Sekuriti KKKS BPMA, dan juga Sonny Indro Prabowo, ST Area Retail Sales Manager at PT Pertamina dan di dampingi.
Diskusi tersebut juga berjalan dengan baik, dan diapresiasi oleh peserta diskusi, yang dimoderatori oleh Didi Supriadi, ST Demisioner Presiden Mahasiswa Dewan Energi Mahasiswa Aceh. (Her MIO)
0 Komentar