Simalungun — Persatuan Anggota Badan Permusyawarahan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) adalah salah satu organisasi induk BPD diseluruh Indonesia, sedangkan di Kabupaten Simalungun sendiri BPD (badan permusyawaratan Desa) disebut Maujana Nagori.
Bertempat di Lapangan Kantor Camat Bandar Masilam, Dewan Pengurus Daerah (DPD) Persatuan Anggota Badan Permusyawarahan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kabupaten Simalungun resmi melantik dan mengukuhkan 20, orang Pengurus Tingkat Kecamatan dengan Masa Bakti 2022-2027. Selasa (16/08/2022).
Selaku Ketua terpilih PABPDSI Kecamatan Bandar Masilam Sarju Ismunandar, S.Pd, yang merupakan salah satu Maujana dari Nagori Bandar Tinggi didampingi Sekertaris Usman Dmk, Bendahara Ismahadi Damanik SE, merasa bersyukur dipercaya menjadi pimpinan PABPDSI, Kecamatan Bandar Masilam. Ia bahkan optimis bisa mengembangkan organisasi di kecamatan Bandar Masilam dengan menggunakan potensi potensi yang ada”kami akan berupaya meningkatkan kapasitas tata kelola pemerintahan desa yang sesuai dengan tupoksi dan peraturan yang ada.Kita juga akan selalu berkomunikasi dengan pengurus kabupaten, kemudian bersinergi dengan Pangulu untuk membangun desa”ungkapnya.
“Memang saat ini sudah banyak regulasi yang salah,dimana kadang Anggota Maujana tidak faham tupoksinya, kadang ada kerjanya mencari cari kesalahan Pangulu (Kades=red), padahal kita adalah mitra kerja yang seharusnya ikut mengembangkan desa, sebahagian ada juga Maujana yg dipilih oleh pangulu, sehingga akhirnya tidak bekerja sesuai ranahnya.padahal kita adalah lembaga kontrol Nagori”tandasnya.
Pantauan Awak media dilokasi turut hadir dalam kegiatan Ketua DPD PABPDSI Simalungun, Buyung Tanjung, Anggota DPRD Kab,Simalungun dari Fraksi PKS, H. Ikhwanuddin,Nst, Lc.MM, Camat Bandar Masilam diwakili Sekcam,Bapak Adrianto, SE, KUA, Bandar Masilam, Bapak Sumesno, S. Ag, Ketua MUI, Kecamatan Bandar Masilam, Bapak Khairul Anwar, S. Ag, Kapolsek Perdagangan,di wakili Babinkamtibmas Bripka SUKISNO beserta Danramil Perdagangan, diwakili, Serma Sutrisno, Pangulu se Kecamatan Bandar Masilam, perwakilan Anggota Maujana tiap Nagori.
Mewakili DPRD Kabupaten Simalungun, bapak H. Ikhwanuddin Nst, Lc. MM, mengatakan, PABPDSI harus bisa melaksanakan tugas dan fungsinya dengan baik. Ini karena keberadaan pemerintahan desa memiliki peran potensial dalam pembangunan masyarakat. Termasuk nantinya bisa menjadi desa maju dan mandiri.
“Dengan telah dibentuk PABPDSI ini, kami harapkan bisa selaras dan bersinergi dengan pemerintah desa, Maujana Nagori harus tau apa tupoksinya di desa tersebut. Karena Maujana dipilih dari kita, oleh kita dan untuk kita, memiliki peran yang sama layaknya Anggota DPRD. Maujana Nagori memiliki tugas untuk mengawasi Pangulu dalam melaksanakan kegiatan di desa, bukan untuk mencari kesalahan Pangulu tapi untuk mencari sasaran yang tepat dalam pengelolaan anggaran Dana Desa,” kata Ikhwan Nst,
Ketua PABPDSI Kabupaten Simalungun Buyung Tanjung menambahkan, PABPDSI merupakan wadah Badan Permusyawaratan Desa (BPD) yang mempunyai legalitas dari Kementerian Hukum dan HAM serta Kementerian Desa.
Menurutnya, PABPDSI sebagai alat kontrol di dalam pemerintahan desa, diharapkan organisasi ini dapat memperkuat BPD agar lebih optimal dalam membangun desa terutama dalam proses perencanaan dan pengawasan roda pemerintahan desa.
Dalam kesempatan itu, Camat Bandar Masilam yg diwakili Sekcam, berharap PABPDSI Kecamatan bisa bersinergi dengan semua pihak terutama dengan Pangulu Nagori dan bisa sama -sama membangun desa dengan menggali potensi desa. Sehingga menjadi desa mandiri dan memiliki daya saing yang tinggi dengan tujuan peningkatan ekonomi masyarakat
Selanjutnya pelantikan resmi ditutup dengan penyerahan SK kepengurusan dan penyerahan bendera sekaligus pataka organisasi. (Red)
0 Komentar