Bengkayang, Kalbar — Dandim 1202/Skw,Letkol Kav I Nyoman Artawan S. Sos, dan Prajurit TNI dibantu anggota Polres Bengkayang mengevakuasi korban longsor di Buduk Sempadang Kecamatan Selakau Timur Kabupaten Sambas berbatasan dengan Desa Kinande Kecamatan Lembah Bawang Kabupaten Bengkayang. Sabtu (17/9/2022).
Saat ini korban jiwa masih dalam pendataan akibat longsor dilokasi Penambangan Emas Tanpa Ijin(PETI),Aktivitas PETI Buduk Sempadang Kecamatan Selakau Timur Perbatasan Desa Kinande Lembah Bawang.
Aktivitas Penambangan Emas Tanpa Ijin atau biasa disebut PETI kembali makan korban jiwa kamis malam sekitar pukul 20.15 Wib hujan deras melanda Kota Bengkayang sejak semalam mengakibatkan tanah longsor,Kodim 1202/Skw langsung bergerak menurunkan personel untuk membantu dan mengevakuasi masyarakat yang terdampak musibah ini.
Adapun jumlah personel yang di terjun kan 1 sst anggota kodim 1202/Skw,1 sst anggota polres Bkyg,1 tim Basarnas,1tim BPBD ,dan masyarakat setempat.Dari hasil tim evakuasi di temukan
Korban meninggal sebanyak 5 orang, yaitu dari Desa Selakau 2 orang, Desa Monterado 2 orang, Desa Lembah Bawang 1 orang, dan ada 8 orang selamat. 1 masih dilakukan pencarian evakuasi korban menggunakan eksavator.
Dandim menjelaskan saat ini personel dari setiap jajarannya bersama dengan instansi terkait telah turun ke lapangan untuk membantu masyarakat yang terdampak tanah longsor tersebut.Untuk data kerugian material masih dilakukan pendataan," Ujar Dandim.
Jajaran TNI-Polri dan instansi terkait masih terus memberikan bantuan dan melakukan evakuasi masyarakat yang terdampak bencana ke tempat-tempat yang lebih aman.Beliau berpesan kepada masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi tanah longsor susulan.
“Dan bagi masyarakat yang tempat tinggalnya berpotensi mengalami longsor agar mengamankan diri ke tempat yang lebih aman,” imbuhnya. (Leo)
(Pendim 1202/Skw).
0 Komentar