Jakarta — Hujan deras beberapa hari belakangan terus mengguyur sejumlah wilayah di Indonesia termasuk di DKI Jakarta. Hal ini pun membuat beberapa wilayah mengalami bencana banjir.
Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) DKI Jakarta menyoroti kinerja Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan yang dinilai kurang fokus dalam mengatasi banjir di Ibukota.
"Pak Anies ini kan masih aktif ya sebagai Gubernur DKI Jakarta, harusnya Pak Anies bisa lebih fokus dan cekatan terhadap permasalahan yang belum selesai di DKI Jakarta khususnya masalah banjir ini. Karena disaat musim hujan datang, bukanlah suatu hal yang tabu lagi jika DKI Jakarta akan tertimpa bencana banjir usai hujan deras yang mengguyur DKI Jakarta," ujar Ketua DPD IMM DKI Jakarta Bidang Lingkungan Hidup, Aldi Faturrahman dalam keterangannya kepada wartawan, Jum'at (7/10/2022).
Aldi menyoroti kegiatan eks Mendikbud RI itu yang seolah lebih rajin safari untuk kepentingan Pilpres 2024 dibanding menyelesaikan tugas-tugasnya sebagai Gubernur di akhir masa jabatannya.
"Menurut kami Pak Anies harusnya fokus dulu terhadap masalah-masalah yang belum selesai di DKI Jakarta sebelum fokus ke hal lain seperti pencalonan presiden pada Pemilu 2024 mendatang," katanya.
Selain itu, Aldi juga menyoroti musibah yang terjadi di MTs Negeri 19 Jakarta, dimana musibah tersebut sampai harus menelan korban siswa, dengan ada yang meninggal dan ada yang masih di rawat akibat musibah yang menimpa MTs Negeri 19 Jakarta.
“Belum lagi, kita baru saja mendapatkan berita duka lagi bahwa efek dari permasalahan banjir yang belum selesai, hari ini MTs Negeri 19 Jakarta harus menelah musibah yang sampai mengakibatkan jatuhnya korban pada sekolah tersebut, maka dari itu harusnya pak Anies bisa lebih mengutamakan hal-hal seperti ini demi kepentingan, kenyamanan dan kesejahteraan masyarakat DKI Jakarta," tegasnya.
Mewakili DPD IMM DKI Jakarta, Aldi mengucapkan turut berbela sungkawa atas musibah yang terjadi pada MTs Negeri 19 Jakarta. Ia juga menyampaikan bahwa bencana banjir ini bukanlah bencana yang biasa, maka pemprov DKI Jakarta harus menyelesaikan permasalahan ini dengan segera.
“Saya beserta DPD IMM DKI Jakarta ikut berbela sungkawa atas musibah yang menimpa MTs Negeri 19 Jakarta, semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan keikhlasan. Serta semoga ini menjadi pembelajaran kita bersama bahwa bencana banjir bukanlah bencana yang biasa, melainkan bencana yang perlu segera diselesaikan oleh Pemprov DKI Jakarta," tandasnya. (Safari)
0 Komentar