Purbalingga — Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap kembali mendapatkan informasi atas hilang dan tenggelamnya warga di Sungai Pekacangan Desa Pamuk RT 19 RW 10 Dusun Lima Kecamatan Kejobong Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. Kamis (27/10/2022).
Adah Sudarsa Selaku Kelapa Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap Mengatakan awal kita mendapatkan informasi dari Yudi (Ketua SAR Purbalingga) Pada Rabu (26/10) sekira pukul 21.15 Wib bahwa telah terjadi seorang pencari rumput di kabarkan tenggelam di Sungai Pekacangan Purbalingga
Setelah mengetahui informasi tersebut kita langsung memberangkatkan Dua Regu ke lokasi kejadian beserta peralatan lengkap di air seperti Rubber Boat, Alat Komunikasi, AquaEye, Underwater Searching Device, Rescue Net, Dua Rescue Car.
Pertama kali kejadian Pada Rabu (26/10) sekira pukul 09.00 Wib saat korban hendak mencari rumput dan menyeberangi sungai pekacangan, saat itu arus sungai cukup deras dan debut air tinggi, namun setelah informasi ke warga bahwa korban di mungkinkan tenggelam dan terbawa arus sungai sekira pukul 17.00 Wib, seorang saksi mengatakan bahwa dia melihat korban saat menyeberang menggunakan Ban bekas namun hanya terlihat ban saja yang mengapung di sungai dan motor korban yang parkir di tepian sungai, mengetahui kejadian tersebut langsung melaporkan ke pihak terkait dan di teruskan ke pihak keluarga.
Pencarian dan pemantauan hari pertama sudah kita lakukan dengan bersama SAR Gabungan namun belum juga membuahkan hasil.
Pencarian hari kedua kita lakukan Pada Kamis (2710) Pagi pukul 07.00 Wib dengan membagi dua regu yaitu penyisiran di permukaan air menggunakan Rubber Boat dan Penyisiran darat, namun kendala di lapangan adalah saat ini kondisi debit air turun dan sungai dangkal, air keruh, banyak bebatuan di lokasi sungai.
Korban bernama Makhirun (50) Warga RT 29 RW 12 Desa Bandingan Kecamatan Kejobong Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah. (Hadiman Pangestu)
0 Komentar