BSD, Tangerang — "20 tahun memegang brand sport dari Italy tentu menjadi sesuatu kebanggaan bagi kami. Dan kami masih bisa mempertahankannya sampai sekarang karena kami yakin Rudy Project Indonesia akan terus berkembang, "tegas Julita Saragih, saat ditemui di Arras Sport & Coffe Rudy Project, The Icon Business Park 5 Block F No. 6, BSD Sampora, Cisauk, Tangerang, Minggu (6/11/2022).
Julita Saragih selaku Founder and Owner Rudy Project Indonesia pun sangat mengapresiasi sebesar - besarnya atas support dan dukungannya kepada Bambang Trihatmojo, Menko Polhukam Mahfud MD, Letjen TNI (Purn) Putranto dan Ibu, Christiano Barbazza Presiden & CEO Rudy Project SpA dan Carlo Gambirasio Global Sales Manager, juga para customer Rudy Project Indonesia, para ambasador - ambasador, serta para Rudy Project Staff.
Mempertahankan 20 tahun brand sport dari Italy, Rudy Project, bukanlah perkara yang mudah, lantaran gelombang tantangan dari produk -produk sejenis pun turut mewarnai perjalanan 20 Tahun Rudy Project Indonesia. Tak heran bila Julita Saragih, perempuan tangguh asal Pematang Siantar ini mengingatkan bahwa meski rasa-rasanya 'Rudy Project Indonesia' 'Baru' di Indonesia, nyatanya sudah 20 tahun hadir di masyarakat.
Bahwa perjalanan sepanjang 20 tahun ini tentu banyak hal positif baginya, selain tantangan - tantangan yang kami hadapi dari awal hingga sampai saat ini, papar Julita. Tapi tetap kami semangat, berdoa dengan niat yang tulus untuk membangun usaha ini. Karena dibelakang usaha ini ada orang yang menunggu hasil usaha ini.
Kedepannya, kami menawarkan konsep baru, selain 7 toko yang dimiliki, dimana kami sudah mempunyai tempat di daerah Jakarta Timur, menyiapkan konsepnya sebagai wadah (tempat) komunitas dari manapun. Bersilaturahmi untuk melahirkan ide-ide cemerlang dan sekaligus tempat yang tepat untuk meeting yang positif, urainya.
Sementara Christiano Barbazza Presiden & CEO Rudy Project SpA, yang didampingi Carlo Gambirasio Global Sales Manager, menambahkan bahwa bekerja sama dengan Julita sepanjang 20 tahun ini sangat menyenangkan. Karena sudah bisa bekerja sama selama sejauh ini. Kami pun melihat di Indonesia potensi sport-nya berkembang.
"Sehingga kami melihat bahwa instusi olahraga di Indonesia terus bertumbuh. Dan khususnya pasar olahraga di Indonesia makin bertumbuh jadi kami meyakini bisnis di Indonesia sangat menjanjikan lebih baik," tambahnya.
Sebagai catatan, Rudy Project pertama kali hadir di tahun 2002 silam, dimana Julita Saragih mulai memperkenalkannya ke salah satu Golf Club ternama di Jabodetabek. Dari Golf, Rudy Project Indonesia kemudian bertumbuh dan merambah di sektor Motor Harley Davidson atau Motor Gede (Moge).
Kemudian hadir memperkenalkan dirinya di 'Shooting Sport'. Disinilah yang kemudian membuat produk Rudy Project Indonesia sangat booming, yang tak terlepas dari peran Bambang Trihatmojo yang percaya dan selalu memakai produk Rudy Project Indonesia, yang terbukti sangat safety dan kualitasnya terjamin.
Rudy Project Indonesia pun merambah di market TNI dan Kepolisian. Disitulah mendapat perhatian yang besar karena para perajurit TNI dan Polri juga sangat membutuhkan produk yang sangat safety dan terjaga kualitasnya ini. Sehingga di militer , Rudy Project Indonesia bertumbuh sangat pesat.
Sedangkan terkait bahwasanya kacamata Rudy Project ini mahal dan seolah hanya untuk segment market tertentu saja. Padahal banyak sekali permintaan masyarakat yang mungkin ingin mencoba dulu sebelum membelanjakannya. Julita pun sempat menanyakannya kepada Christiano Barbazza selaku Presiden & CEO Rudy Project SpA dan mengusulkannya untuk membuat model-model yang tetap Comfort namun dengan fitur-fiturnya yang sedikit di kurangi.
Christiano Barbazza pun menjelaskan bahwa mengapa kacamata Rudy Project itu mahal karena memang kacamata ini dipersiapkan untuk profesional atlet. Untuk orang-orang yang mengerti dan paham atas kebutuhan kacamata yang mendukung performers ketika olahraga atau untuk aktifitas mereka di luar.
"Sehingga memang kacamata ini dibuat untuk memberikan yang terbaik. Kacamata ini pun tidak dibuat untuk 1 atau 3 bulan tapi kacamata ini untuk jangka lama. Bahkan bahwasanya dirinya pun tidak bisa membuat kacamata ini untuk bersaing dengan brand-brand di 'pasaran'. Karena kami akan tetap terus menjamin safety dan comfort yang terjaga," ujarnya.
20 Tahun Rudy Project Indonesia juga aktif berkiprah di sisi social responsibility melalui Yayasan Arrayan Assalam Indonesia yang selalu siap mendukung. Dan kami mempunyai program membagikan 5.000 paket beras bagi masyarakat yang membutuhkan, ungkap Julita.
Sekaligus menginisisasi pendirian Pesantren di Kota Pematang Siantar bekerjasama dengan Yayasan Sulaimaniyah dari Turki. Dimana kami memberikan kepercayaan kepada yang expert dibidangnya dengan men-support pembiayaannya dan Yayasan Sulaimaniyah memanage pesantren tersebut nantinya, ujar Julita Saragih lagi.
Catatan lainnya, Rudy Project Indonesia kemudian bertumbuh di sejumlah tempat seperti di Bali, Tangerang, dan Jakarta antara lain ada di mal-mal Pondok Indah, Plaza Semanggi, juga di Cibubur. Selain Rudy Project Indonesia mengcreate sebuah ruko yang berkonsep baru ala Sport and Coffee, disamping hadir pula Rudy Project, Arras Sport, juga tenant tenant yang lain. Hal itu semata, agar lebih dekat dengan komunitas - komunitas yang ada. (**)
0 Komentar