Batu Bara — Kasat Lantas Polres Batu Bara Akp HW. Siahaan, SH, terus terang mengakui senang dan bahagia kembali bertugas di Kabupaten Batu Bara. Bahkan mantan Kasat Lantas Polres Tanjungbalai ini menyebutkan kembalinya dirinya ke Batu Bara bertepatan dengan dimulainya operasi lilin toba 2022 merupakan anugerah.
Keterusterangan tersebut diungkapkan Kasat Lantas Polres Batu Bara pada kegiatan coffe morning bersama wartawan di D' Container Cafe Lima Puluh Kabupaten Batu Bara, Selasa (13/12/2022) sekira pukul 10:00 WIB.
Selanjutnya, Kasat Lantas Polres Batu Bara, mengatakan, Saya senang kembali ke Batu Bara karena tempat ini tidak asing bagi saya, Selama 6 tahun bertugas di Polres Batu Bara saya sudah banyak bergaul dengan wartawan yang saat ini saya lihat hadir.
Terkait pengamanan Nataru, Kasat Lantas Polres Batu Bara yang akrab dengan media ini menyebutkan sebelumnya pihaknya telah mempersiapkan 5 pos PAM. Namun Kapoldasu Sumut Irjen Pol RZ Panca Putra minta agar di wilayah Kabupaten Batu Bara ditambah 4 pos PAM lagi. Kita siap dan sekarang sedang mempersiapkan pembuatan 4 pos PAM lagi, terangnya.
Selain itu, Akp HW. Siahaan, mengatakan saat ini pihaknya tengah mengkaji kemungkinan menggunakan pintu tol Mangkai Lima Puluh. Diyakininya bila pintu tol nanti digunakan di Mangkai tentu akan mengurangi kemacetan di rel KA Simpang Kopi, Simpang Kuala, Indrapura dan rel KA Lima Puluh yang merupakan sumber kemacetan, ungkapnya.
Sebagaimana diketahui pada 22 Desember 2022 ruas tol Tebing Tinggi - Indrapura akan difungsikan untuk mengurangi kemacetan Jalinsum.
Selain itu dikatakan HW. Siahaan, pihaknya telah membentuk tim urai kemacetan yang menggunakan kendaraan roda dua. Satu tim ke arah Laut Tador dan satu tim ke arah Sei Balai. Apabila ada kemacetan dapat segera diatasi, ucapnya.
Demikian pula permintaan Kapoldasu yang meminta Sat Lantas Polres Batu Bara menyediakan 5 mobil derek sedang diupayakan pihaknya. Saat ini sudah dapat 3 mobil derek. Kita tinggal mencari 2 mobil derek lagi namun ini agak sulit karena seluruh Polres juga harus menyediakan mobil derek, pungkasnya. (HP)
0 Komentar