NTB Dompu — Kapolsek pekat bersama personilnya bertandang ke SMAN 1 Pekat, giat ini dimaksudkan dalam rangka Sosialisasi tentang larangan penggunaan knalpot racing sekaligus razia senjata tajam dengan sasaran siswa siswi SMAN 01 Pekat, Senin (6/2/2023) sekira 09.30 Wita.
Pada kesempatan tersebut, Kapolsek Pekat IPTU Muh. Sofyan Hidayat, S.Sos, menyampaikan beberapa hal berkaitan dengan situasi dan kondisi Keamanan dan Ketertiban khususnya di Wilayah Hukum Kecamatan Pekat.
"Kami dari pihak Kepolisian Sektor Pekat pada hari ini akan melaksanakan kegiatan sosialisasi tentang larangan menggunakan knalpot racing," tutur Kapolsek membuka arahannya.
Lanjut Kapolsek, bahwa kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk tindak lanjut atas keluhan masyarakat dan para guru di tiap-tiap sekolah yang ada di Kecamatan Pekat.
"Kami menghimbau kepada siswa siswi SMAN 01 Pekat yang kendaraannya masih menggunakan knalpot racing mulai hari ini agar menggantinya dengan knalpot standar dan perkengkapan sahnya kendaraan sepeda motor, jelasnya.
Ia juga mengingatkan, apabila masih kami temukan ada siswa siswi yang kendaraannya masih menggunakan knalpot racing maka kami langsung bertindak untuk mengamankan di Mapolsek Pekat.
Lebih lanjut, setelah dilaksanakan sosialisasi, imbuh Kapolsek, anggota Polsek Pekat dengan didampingi para guru melaksanakan penggeledahan terhadap barang bawaan milik siswa siswi SMAN 01 Pekat.
Dari hasil pemeriksaan ke seluruh siswa dan siswi anggota Polsek Pekat tidak menemukan senjata tajam dan sebagian sepeda motor masih ada yang menggunakan knalpot recing, dan untuk kali ini masih kami berikan peringatan, tandasnya.
Kegiatan sosialisasi sekaligus operasi pencegahan dini kriminalitas di SMAN 1 Pekat berakhir pukul 10.45 wita berjalan aman dan lancar, pungkas Kapolsek Pekat. (Rdw/Dodo/Hjf)
0 Komentar