Breaking News

6/recent/ticker-posts

Hasan Sukri Jadi Korban Penistaan Akibat Pemagaran Lahan PT. Morawa Indah Propertindo

TARUNAGLOBALNEWA.COM

Deli Serdang — Lahan Eks PTPN II yang berada di Desa Dagang Kerawan Dusun III tepatnya didepan Gereja HKBP Kec. Tanjung Morawa, Deli Serdang Sumatera Utara, kini dipagar beton oleh PT. Morawa Indah Propertindo, akibat dari pagar beton tersebut mengakibatkan puluhan Masyarakat yang berdagang yang menggarap lahan tersebut mau tak mau harus meruntuhkan bangunannya, Senin, (03/03/2023)

Puluhan Masyarakat termasuk didalam nya Kaum Bapak dan Emak - emak dan juga anak Muda - Mudi yang mengaku warga setempat merasa terjolimin, pasalnya pemagaran beton di lahan garapan tersebut dianggap merugikan mereka, dengan dalih penggusuran tanpa adanya mediasi terlebih dahulu kepada Masyarakat setempat,

Hasan Sukri yang kini ingin mengajukan dirinya untuk maju dalam Pemilihan Calon Legislatif dari Partai PDI hadir di lokasi untuk menanyakan prihal mengapa para emak- emak mengamuk, Namun beliau

menjadi terheran - heran karena amukan Masyarakat berbalik menyerang beliau, dan beliau malah menjadi korban hinaan bahkan dicemooh, di olok - olok dikeramaian hal ini menjadi viral di Medsos karena sempat terekam oleh Warga disekitar kejadian dalam video berdurasi 3 detik,

Menurut sumber di lapangan, Hasan Sukri atau sering di panggil seharian nya (Hasan Tamora), dengan Niat baik hendak menanyakan hal apa yang menjadi keberatan para omak- omak tersebut, yang nantinya akan disampaikan kepada pihak PT. Morawa Indah Propertindo. untuk dimohonkan agar bisa direalisasikan segera.

Namun oknum yang sengaja memvideokan kejadian tersebut seolah sengaja membuat suasana menjadi keruh, Suaranya sangat jelas terdengar kalau ia mengolok - olok Hasan Sukri, bahkan ada bahasa yang dianggap merendahkan diri Hasan.

M Yusuf Hanafi Sinaga mewakili Hasan Sukri menerangkan, bahwasannya kehadiran Hasan adalah perpanjang tangan perusahaan, bertujuan menampung aspirasi Masyarakat yang mungkin belum didengar Perusahaan. Selanjutnya Aspirasi tersebut akan beliau sampaikan ke pihak Perusahaan dengan harapan perusahaan dapat mendengarkan Aspirasi dari Masyarakat tersebut.

"Hari ini 4/3 alhamdulillah warga sudah mulai tenang, secara berkala Hasan Sukri bersama tim menjelaskan tujuan mereka kepada Masyarakat, saya berharap warga jangan mudah terprovokasi oleh oknum - oknum yang tidak bertanggung jawab." Tegas M Yusuf Sinaga.

Lanjut M Yusuf Sinaga, Kami juga menegaskan jangan lah sampai warga mudah diprovokasi untuk merusak keamanan di bulan suci ini, semua masalah pasti ada jalan keluar nya. Dan untuk yang menyebarkan berita hoax tentang Hasan Sukri kami akan melaporkannya ke poldasu terkait Undang- undang ITE, "ungkapnya.

Disisi lain awak media yang mengkonfirmasi salah satu warga pedagang warung kopi yang terkena Penutupan Pagar mengatakan "Namanya kita menempati lahan garapan, ya kalau sudah tidak diberi tempat lagi ya mau tak mau pindah lah, apa lagi yang menggusur pemilik lahan( PT Morawa Indah Propertindo ), ya siap siap ajalah ngungsi, lagian ganti ruginya pun kami sudah terima kok, lumayanlah bisa untuk tambahan buka usaha ditempat lain. "ujarnya. (Ewi)

Posting Komentar

0 Komentar