Salah Satu Angkutan Umum Di Kota Perdagangan Yang Berlebih Muatan |
Simalungun — Demi untuk mengejar setoran supir abaikan keselamatan penumpang dan sepertinya dinas terkait tutup mata. Seharusnya hal tersebut tidak terjadi apabila pihak yang berwenang melakukan tindakan tegas demi keselamatan penumpang. Padahal pandangan buruk itu terjadi setiap harinya pada saat waktu anak sekolah berpulangan.
Terkait hal tersebut menjadi perbincangan hangat di setiap kalangan, khususnya para pecandu kopi yang ada di warung aspirasi (Wapres) dijalan lintas Perdagangan Siantar. Setiap melihat angkutan tersebut melintas pasti menjadi topik pembicaraan. Berbagai macam tudingan negatif terhadap para angkutan tersebut.
Sepertinya halnya yang disampaikan D Purba kepada kru media ini Kamis (24/8/2023) sekira pukul 13:00 WIB, Menurutnya hampir semua angkutan umum disini seperti itu. Membawa penumpang sangat berlebihan kapasitas, sehingga sewa juga pada bergantungan. Padahal persoalan tersebut sangat membahayakan keselamatan para penumpangnya, ujar Purba.
Selain itu D Sitompul juga menambahkan, kalau dirinya tidak akan pernah setuju kalau anaknya naik angkot. Lebih baik kita capek antar jemput anak kita demi keselamatannya. "Kalau kita melihat seperti itu gimana perasaan para orang tuanya melihat anaknya bergantungan".ucapnya.
Menyikapi hal tersebut J Sinaga mengatakan hendaknya kementrian perhubungan khususnya dinas perhubungan (Dishub) Simalungun melakukan tindakan keras. Bila perlu ijin trayeknya dicabut apabila melihat para angkutan umum seperti itu, yang membawa sewa berlebihan. Semua itu demi keselamatan kita semua, ujar Sinaga.(her markibong)
0 Komentar