Tarunaglobalnews.com, NTB Dompu —Kapolsek Woja melalui Timsusnya bergerak cepat melidik dan mengungkap terduga pelaku pencurian pupuk bersubsidi, Minggu pagi (21/1/2024) sekitar pkl 07.02 wita bertempat di Gudang Lini III Puskud Dompu Jln. Lintas Sumbawa Desa Bara Kecamatan Woja Kabupaten Dompu.
Kronologis kejadian sebagaimana yang dikonfirmasi awak media dari Kapolsek Woja mengatakan, berawal dari salah satu karyawan an. DIAN datang ke Gudang Pupuk untuk mengecek atau mengontrol Pupuk yang ada di dalam Gudang Lini III Puskud Dompu, setiba dilokasi Gudang Pupuk tersebut DIAN melihat dinding Gudang sebelah timur yang menggunakan seng sudah dalam keadaan rusak/ terbuka, paparnya.
Melihat kondisi di dinding gudang yang sudah terbuka tersebut kemudian DIAN menghubungi BUNYAMIN selaku kepala Gudang Lini III menceritakan bahwa telah terjadi pencurian Pupuk di dalam Gudang.
Mendengar laporan karyawannya tersebut lalu saat itu juga BUNYAMIN menuju ke tempat kejadian perkara, setibanya di lokasi melihat kondisi seng yang digunakan sebagai dinding sudah dalam keadaan rusak/ terbuka, selanjutnya melakukan pengecekan terhadap jumlah pupuk dan ditemukan adanya kekurangan 7 sak pupuk bersubsidi yang hilang. Jelasnya.
Tak lama kemudian BUNYAMIN bersama karyawan lainnya mencoba melakukan pengecekan disekitar area Gudang dan menemukan 2 sak pupuk Bersubsidi di sebelah timur gudang dan 5 sak Pupuk Bersubsidi di temukan disela-sela tembok pembatas antara gudang dan Pom Mini.
Atas kejadian tersebut diperkirakan korban mengalami kerugian sekitar Rp.875.000, (Delapan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah). Selanjutnya melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Woja, terang Kapolsek.
Dengan adanya kejadian tersebut Kapolsek Woja IPDA ZAINAL ARIFIN, S. IP memerintahkan Ka SPKT bersama anggota Piket lainnya untuk segera turun ke TKP. Selanjutnya anggota tiba di TKP dan melakukan oleh TKP, dan kasus pencurian pupuk subsidi milik Negara ini akan di lidik dan di ungkap Polsek Woja secara serius, pungkasnya. (Rdw/ddo)
0 Komentar