Tarunaglobalnews.com Bosar Maligas — Seluruh elemen masyarakat terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda bersama pemerintah nagori Nanggar Bayu kecamatan Bosar Maligas kabupaten Simalungun menegaskan sikap penolakan segala bentuk aktivitas perjudian di wilayahnya.
Pasalnya, warga merasa risih dengan beredarnya informasi beberapa waktu terakhir tentang nagori Nanggar Bayu yang dikait-kaitkan dengan praktik perjudian, khususnya judi tebak angka. Karenanya warga menggagas pelaksanaan pertemuan dan secara langsung menyampaikan testimoni.
Pangulu Nagori Nanggar Bayu Yeni D Supriadi bersama masyarakat setempat menyampaikan testimoninya di Halaman Kantor Pemerintahan jalan perjuangan Huta I, Nagori Nanggar Bayu, Kecamatan Bosar Maligas, Kabupaten Simalungun, pada Sabtu (22/03/2024) sekira pukul 10:00 WIB.
"Kegiatan testimoni terlaksana atas dorongan tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh pemuda setempat untuk secara bersama-sama menyatakan sikap penolakan kami terkait aksi perjudian."sebut Yeni D Supriadi saat ditemui usai penyampaian pernyataan penegasan sikap.
Lebih lanjut Yeni D Supriadi menyebutkan bahwa pemerintah nagori bersama para tokoh masyarakat dan tokoh agama secara tegas dan berkesinambungan selalu mengingatkan kepada warga agar menjauhkan dirinya dari kegiatan-kegiatan yang tidak bermanfaat apalagi yang bersinggungan dengan hukum.
"Kewajiban bagi kita semua untuk dapat mempertahankan kultur dan mentaati pesan dari orang-orang tua terdahulu. Maka dari itu hari ini kami tegaskan sikap untuk menolak praktik-praktik perjudian di nagori Nanggar Bayu" tegasnya.
Di sela-sela kegiatan, Awaluddin selaku Gamot (Kepala Dusun ; red) Huta V, Nagori Nanggar Bayu menyampaikan dukungan penuh terkait testimoni penolakan aktivitas perjudian di wilayah nagori Nanggar Bayu, dikarenakan kegiatan tersebut tidak bermanfaat bagi kehidupan dan perbuatan tersebut melanggar hukum.
"Apabila ada oknum warga yang beraktivitas dalam praktik perjudian, selalu perangkat pemerintahan secara tegas menghimbau dan melarang agar menghentikan kegiatannya," terangnya.
Sementara itu, Rio salah seorang pengurus Maujana Nagori Nanggar Bayu mengatakan, pihaknya sangat mendukung pernyataan sikap penolakan praktik perjudian yang akibatnya dapat merusak moral dan etika masyarakat terutama generasi muda penerus bangsa.
"Kita bertekad sepenuhnya melindungi warga dan generasi penerus dari pengaruh kejahatan di masa sekarang dan masa mendatang. Semoga Allah SWT meridhoi harapan dan doa kami."harapnya.
Kegiatan tersebut juga dihadiri sejumlah personel Mapolsek Bosar Maligas. Kanit Reskrim Polsek Bosar Maligas IPDA F. Manurung, S.H., mewakili Kapolsek Bosar Maligas Restu Adi, SH., didampingi Bhabinkamtibmas AIPTU Halomoan Sinaga dan personel lainnya serta Babinsa Ramil 07/Bosar Maligas Serda Eka Purba. (Des)
0 Komentar