Tarunaglobalnews.com Simalungun — Salah seorang tokoh pemuda Siantar-Simalungun Muhammad Buchari Sirait melakukan kunjungan Silaturrahmi ke Komplek Persulukan Tuan Guru Batak, Serambi Babussalam Kabupaten Simalungun pada tanggal 08 April 2024. Kunjungan tersebut dilakukannya dengan tujuan untuk memperkuat dan mempererat tali persaudaraan sesama masyarakat Siantar-Simalungun. Terlebih lagi kunjungan ini dilakukan sebagai safari dalam menutup bulan suci Ramadhan 1445 H.
Tuan Guru Batak Syeikh Dr. Ahmad Sya'ban el-Rahmany Rajagukguk M.A. berpesan untuk selalu menjaga hidup dan mengisi waktu melalui dzikir-dzikir dan membaca Al-Quran. Juga selalu menjaga semangat hidup dengan banyak membaca sejarah para nabi untuk di teladani dan mencari hikmah dalam setiap peristiwa yang kita lalui.
Kunjungan Muhammad Buchari Sirait tersebut juga di dampingi oleh Tokoh Pemuda Kota Pematang Siantar lainnya yaitu Afrizal Lubis yang diketahui dirinya selama ini selalu berkomitmen dalam mengawal, mengembangkan dan memajukan UMKM di daerahnya dengan harapan untuk membangun perekonomian umat yang lebih sejahtera.
Rangkaian acara kunjungan dalam waktu± 2 jam tersebut berlangsung dengan lancar dan hikmat penuh makna dengan diisi diskusi mengenai perkembangan dan ukhuwah yang terjalin di antar sesama masyarakat Siantar-Simalungun khususnya.
Di sela-sela diskusi, Tuan Guru Batak Syeikh Dr. Ahmad Sya'ban el-Rahmany Rajagukguk M.A. menyampaikan pesan Khusus kepada tokoh Pemuda Siantar-Simalungun Muhammad Buchari Sirait untuk selalu menjaga amanah-amanah pekerjaan yang di emban dan terus berkomitmen untuk membangun komunikasi dengan para tokoh yang ada di Siantar-Simalungun demi memperkuat tali persaudaraan sesama anak bangsa.
Tokoh pemuda Siantar-Simalungun Muhammad Buchari Sirait menilai bahwa keberadaan tokoh-tokoh agama seperti Tuan Guru Batak Syekh Dr. Ahmad Sya'ban el-Rahmany Rajagukguk M.A., sangat penting kehadiran dan keberadaannya ditengah-tengah masyarakat, karena sosok seperti beliau inilah yang memegang peran penting pencerahan ilmu-ilmu agama di tengah-tengah masyarakat dan menjadi mata air akan hausnya umat untuk dapat menimba ilmu agama dari tokoh agama seperti Tuan Guru Batak apalagi dengan kondisi perkembangan zaman sekarang ini. (HP)
0 Komentar