Breaking News

6/recent/ticker-posts

Demi Kelancaran Komunikasi Darurat, Anggota RAPI Lokal 02 Banyuwangi Nekat Berangkat Isi Token Listrik Di Tengah Malam

Tarunaglobalnews.com Banyuwangi — Pengorbanan untuk menjaga komunikasi radio tetap lancar kadang datang dari hal-hal yang tidak terduga. Seorang operator radio amatir bernama Widiyanto atau biasa dipanggil Bintoro (Nama Udara) anggota Rapi Lokal 02 (44 Tahun) berangkat bersama rekannya yaitu Soto (Nama audara) anggota Rapi Lokal 01 (34 Tahun) menunjukkan dedikasinya dengan nekat berangkat di tengah malam demi mengisi token listrik untuk Radio Pemancar Ulang (RPU) di daerah Gantasan di kawasan Gunung Ijen, Jawa Timur, terletak di ketinggian sekitar 2.300 meter di atas permukaan laut (mdpl). Kawasan ini berada tidak jauh dari puncak Gunung Ijen yang terkenal dengan kawah belerang dan fenomena api biru. Langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa komunikasi antar-operator di wilayah tersebut tetap berjalan tanpa hambatan.

Kisah ini bermula ketika kemarin malam sekitar jam 3 pagi listrik di stasiun repeater yang berada di daerah Gantasan tersebut mendadak habis, Lalu pada pagi hari diisi oleh Imam Baydowi, operator yg tinggal tidak jauh dari lokasi. RPU, yang berperan penting dalam memperkuat sinyal dan memperluas jangkauan komunikasi, nyaris mati total. Menyadari pentingnya keberadaan RPU bagi komunitas radio amatir, operator tersebut segera mengambil tindakan cepat.

Meskipun waktu sudah menunjukkan lewat tengah malam dan kondisi cuaca tidak terlalu bersahabat gerimis serta suhu sekitar 16° Celcius, operator ini memutuskan untuk berangkat. Dengan membawa token listrik yang sudah dibelinya yang bersumber dari iuran beberapa operator pengguna repeater tersebut ia menempuh perjalanan menuju lokasi RPU yang tidak mudah dijangkau, bahkan di siang hari sekalipun. Jalanan yang terjal dan gelap menjadi tantangan tersendiri, namun hal itu tidak menyurutkan semangatnya.

"Saya tahu, kalau RPU sampai mati, banyak komunikasi penting yang terputus, terutama di saat-saat darurat seperti ketika ada keperluan untuk memandu pengawalan ambulance, karena repeater inilah satu-satunya RPU yg selalu digunakan untuk bantuan Komunikasi pada saat ada ambulance dari luar kota menuju ke Banyuwangi, dan RPU ini pula yg mampu menjangkau hampir seluruh bagian kota Banyuwangi. Jadi saya tidak bisa menunggu sampai pagi," ujar Bintoro ketika ditanya alasan di balik aksinya.

Setelah menempuh perjalanan yang cukup melelahkan, ia akhirnya sampai di lokasi dan segera mengisi ulang token listrik. Usahanya pun membuahkan hasil, RPU kembali menyala dan komunikasi radio yang sempat terputus dapat berjalan lancar seperti biasa. Bagi komunitas radio amatir di wilayah itu, tindakan ini sangat dihargai karena menunjukkan betapa pentingnya solidaritas dan dedikasi dalam menjaga jaringan komunikasi.

Kisah ini menjadi inspirasi bagi para operator radio lainnya untuk selalu siap siaga dalam menjaga kelancaran komunikasi, terutama dalam situasi yang membutuhkan koordinasi cepat. Di dunia radio amatir, kebersamaan dan gotong-royong menjadi kunci keberhasilan, dan tindakan nekat ini menjadi salah satu bukti nyata komitmen tersebut.

Tanpa adanya pengorbanan seperti ini, banyak informasi penting yang mungkin tidak bisa tersampaikan tepat waktu, terutama dalam kondisi darurat atau bencana. Dedikasi seorang operator yang berani menembus gelapnya malam dan dinginnya malam demi menjaga komunikasi ini adalah cerminan semangat komunitas radio amatir yang selalu siap membantu kapan pun dibutuhkan. (Hendri Wigiarto)



Posting Komentar

0 Komentar