Tarunaglobalnews.com Binjai — Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Binjai menggelar Rapat Koordinasi Penguatan Kapasitas bagi Pengawas Kelurahan dan Desa (PKD) di seluruh Kecamatan Binjai.
Kegiatan ini bertujuan memperkuat peran pengawas dalam mencegah pelanggaran dan sengketa pada tahapan kampanye serta pengaplikasian sistem Siwaslih dalam rangkaian Pemilihan Kepala Daerah 2024. Acara ini berlangsung di Dragon Garden Caffe & Resto, Jl. Ahmad Yani No.52, Binjai, Rabu (13/11/2024).
Dalam sambutannya, Ketua Panwaslu Kecamatan Binjai, Didik Darmadi, S.Pd.I, menyampaikan bahwa pengawasan dalam masa kampanye harus dilaksanakan secara profesional dan bertanggung jawab. "Kampanye adalah wujud pendidikan politik bagi masyarakat. Maka, kita sebagai pengawas harus memastikan seluruh proses berlangsung sesuai aturan," tegas Didik. Ia juga mengingatkan jajaran Panwaslu dan PKD untuk bersikap netral dan senantiasa menegakkan peraturan, termasuk mencegah pelanggaran dalam kegiatan kampanye serta menjaga netralitas aparatur sipil negara (ASN) dan kepala desa di wilayah Kecamatan Binjai.
Rapat ini juga menghadirkan narasumber berkompeten, yaitu Dr. Bakhrul Khair Amal, M.Si, dan Roy Fachraby Ginting, SH, MKn, yang memberikan pemahaman mendalam terkait bentuk dan pencegahan pelanggaran selama proses kampanye dan rekapitulasi suara.
Turut hadir dalam kegiatan ini adalah Camat Binjai, Fajar Aprianta Sitepu, S.E., Danramil 16 BU Joni Siagian, dan Kapolsek Binjai yang diwakili oleh Kanit Intel Antonius Ginting.
Dr. Bakhrul Khair Amal memaparkan berbagai bentuk pelanggaran rekapitulasi suara, termasuk kesalahan pencatatan, manipulasi dokumen, dan penghilangan suara yang dapat memicu sengketa. Ia menegaskan pentingnya komitmen semua pihak untuk menjaga integritas pemilu. "Transparansi dan akuntabilitas harus menjadi landasan dalam proses rekapitulasi. Pelanggaran harus ditindak sesuai aturan," ucap Dr. Bakhrul. Ia juga memberikan langkah-langkah antisipasi, seperti kehati-hatian dalam pengisian form C1 serta koordinasi intensif antara pengawas di berbagai tingkatan.
Kegiatan ini diharapkan memberikan pemahaman lebih kepada para PKD dalam menjalankan tugas pengawasan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada hari pemilihan. Didik Darmadi menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme pengawas untuk menciptakan pemilu yang jujur dan adil di Binjai. (Fs)
0 Komentar