Tarunaglobalnews.com Barcelona — Jorge Martin berhasil menjadi juara dunia MotoGP 2024 setelah melewati pertarungan sengit dengan rivalnya, Francesco Bagnaia. Meskipun Bagnaia menang di balapan terakhir di Barcelona, Martin berhasil mempertahankan keunggulannya dengan dua posisi ketiga yang cukup untuk mengamankan gelar juara dengan total 508 poin. Dengan kemenangan ini, Martin menjadi pembalap pertama dari tim satelit (Pramac Racing) yang memenangkan gelar MotoGP sejak era Rossi pada tahun 2001.
Musim 2024 penuh dengan drama, di mana Martin memimpin kejuaraan hampir sepanjang tahun, berkat dominasi di balapan sprint. Dia memenangkan tujuh sprint race sepanjang musim, sementara Bagnaia mengalami kesulitan, terutama dengan lima kali gagal finis di sprint race. Namun, Bagnaia berhasil memenangkan lebih banyak Grand Prix (10 kemenangan), menunjukkan performa yang luar biasa setiap hari Minggu.
Pertarungan memanas menjelang akhir musim, dengan Bagnaia memenangkan beberapa balapan krusial, termasuk di Mugello dan Assen, sementara Martin tetap konsisten berada di podium. Kegagalan Bagnaia di beberapa sprint race menjadi penentu akhir, meninggalkan selisih 24 poin sebelum balapan terakhir.
Pada balapan terakhir di Barcelona, meskipun Bagnaia tampil sempurna dengan memenangkan sprint dan Grand Prix, Martin tetap unggul secara poin berkat posisinya yang konsisten sepanjang musim. Ini adalah kali pertama dalam dua dekade seorang pembalap dari tim satelit memenangkan gelar dunia MotoGP, sebuah pencapaian bersejarah.
Musim ini juga memperlihatkan dominasi Ducati sebagai pabrikan, dengan tim ini mengumpulkan 722 poin dari maksimal 740 poin di klasemen konstruktor, menunjukkan kekuatan mereka baik di sprint race maupun Grand Prix sepanjang musim.
Dengan kemenangan ini, Martin mengukuhkan namanya di antara para legenda MotoGP, sementara Bagnaia tetap menjadi pesaing tangguh yang mungkin akan kembali lebih kuat di musim berikutnya. MotoGP 2024 menjadi salah satu musim yang paling menarik, penuh ketegangan hingga balapan terakhir. (Hendri Wg)
0 Komentar