Tarunaglobalnews.com Simalungun — Pada 6 Desember 2024 bertempat di Ruang Rapat Senat Akademik USU berlangsung pertemuan antara Direktorat Pengembangan Pendidikan USU, Tax Centre USU dan Program Studi D3 Perpajakan USU dengan Bidang Penyuluhan, Pelayanan dan Hubungan Masyarakat (P2 Humas) Kanwil DJP Sumut I. Pertemuan ini membahas tentang rencana menjadikan Relawan Pajak Untuk Negeri (Renjani) USU 2025 sebagai piloting project integrasi program Renjani dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Kepala Bidang (Kabid) P2 Humas Kanwil DJP Sumut I Lusi Yuliani yang didampingi Ka.Sie Penyuluhan dan Pengelolaan Dokumen Tengku Amiliza dalam pertemuan ini menyampaikan rencana Kanwil DJP Sumut I menjadikan program Renjani Tax Centre USU 2025 sebagai piloting project integrasi program Renjani dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).
Penunjukan Renjani USU ini sendiri didasarkan bahwa dari penilaian Kanwil DJP Sumut I diantara perguruan tinggi yang menjadi mitra kerja Kanwil DJP Sumut I, USU yang paling siap untuk menjadi kampus yang paling siap dijadikan sebagai piloting project.
Apalagi sejak berjalannya program Relawan Pajak mulai 2019 yang kini berubah menjadi Renjani kinerja mahasiswa USU yang menjadi peserta Renjani selalu menunjukkan kinerja yang cukup baik.Oleh karena itu ketika DJP RI meminta Kanwil DJP Sumut I menunjuk satu kampus mitra kerja untuk dijadikan sebagai piloting project maka Kanwil DJP Sumut I tidak ragu menunjuk USU.
Sebelumnya pada tahun 2024 DJP RI telah menunjuk Renjani Tax Centre Politeknik Negeri Batam,Tax Centre Universitas Gunadarma dan Tax Centre Universitas Brawijaya sebagai piloting project project integrasi program Renjani dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).Dan dari penilaian DJP RI program ini berjalan sukses sehingga beberapa Kanwil DJP diminta menunjuk kampus mitra kerjanya untuk menjadi piloting project pada 2025.
Direktorat Pengembangan Pendidikan USU melalui Manajer Pengembangan Pendidikan Mahatir Muhammad menyambut baik rencana Kanwil DJP Sumut I untuk menjadikan Renjani Tax Centre USU 2025 sebagai piloting project integrasi program Renjani dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).oleh karena itu Direktorat Pengembangan Pendidikan USU siap memfasilitasi rencana tersebut dan meminta fihak Kanwil DJP Sumut I dapat berkoordinasi dengan Tax Centre USU dan Program Studi D3 Perpajakan USU untuk teknis pelaksanaan program ini nantinya sehingga tujuan akhir yang diharapkan oleh Kanwil DJP Sumut I dan USU dalam project integrasi program Renjani dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) ini dapat tercapai.
Ketua Program D3 Perpajakan USU Faisal Eriza dan Staf Tax Centre USU Indra Efendi Rangkuti menyatakan kesiapannya untuk berkoordinasi dengan Kanwil DJP Sumut I dalam piloting project integrasi program Renjani dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) ini.Hal – hal teknis yang akan segera dirumuskan bersama adalah jumlah mahasiswa yang akan menjadi piloting project,jumlah SKS yang dapat direkognisi dan jumlah jam pelatihan dalam program Renjani 2025.
Seperti diketahui bersama pada 17 Juli 2024 USU dan Kanwil DJP Sumut I telah melakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang Pengembangan Tax Centre dan Kerja Sama Perpajakan, di Ruang Rapat Senat Akademik Gedung Rektorat Universitas Sumatera Utara (USU) yang ditandatangani oleh Kepala Kanwil DJP Sumut I Arridel Mindra dan Rektor Universitas Sumatera Utara (USU) Muryanto Amin sebagai kelanjutan kerjasama sebelumnya yang dilakukan pada tahun 2021 dan telah berakhir pada 2024 ini.
Perguruan Tinggi yang dapat menjadi mitra DJP dalam program Renjani adalah perguruan tinggi yang memiliki Tax Centre dan memiliki Nota Kesepahaman (MoU) tentang Pengembangan Tax Centre dan Kerja Sama Perpajakan dengan Kanwil DJP Sumut I.
Diharapkan dengan terintegrasi nya program Renjani dengan program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) ini maka akan semakin meningkatkan kreativitas dan kemampuan mahasiswa di bidang perpajakan serta meningkatkan kompetensi mahasiswa yang kelak akan menjadi lulusan yang siap menghadapi dunia kerja di bidang perpajakan.
Pertemuan yang berlangsung hangat ini diakhiri dengan foto bersama. (Fs)
0 Komentar