Tarunaglobalnews.com Deli Serdang —Terjadinya kebakaran PT. Harapan Mitra Miling Sejahtera yang berada di Desa Tanjung Morawa B Kecamatan Tanjung Morawa pada hari Sabtu, 19/ April / 2025 sekitar pukul 9.30 Wib, yang mengalami kerugian sekitaran 3 Miliar Rupiah, serta menimbulkan pemberitaan di beberapa media Online disebabkan adanya aksi pemukulan,
Dengan kejadian tersebut pihak Pengusaha beserta beberapa saksi mengklarifikasi awal terjadinya pemukulan tersebut di Aula Kantor Desa Tanjung Morawa B, Kecamatan Tanjung Morawa Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara Jum' at 25 April 2025 sekitar pukul 11.00 Wib, bahwasannya kericuhan berawal dari perkataan dari salah seorang oknum dari petugas Damkar yang mengatakan " makanya bayar pajak dahulu " dengan perkataan itu timbullah aksi saling dorong mendorong sehingga terjadinya pemukulan, namun pihak
pengusaha juga tidak mengetahui siapa yang bermula melakukan pemukulan tersebut karena mereka sibuk menyelamatkan Aset mereka sebelum dilalap api yang berkobar-kobar, ungkap pengusaha.
Lanjut Pemilik Pabrik, saat terjadinya kebakaran Masyarakat sekitar berdatangan membantu untuk memadamkan Api dikarena lokasi Kebakaran sangat dekat dengan pemukiman rumah Masyarakat,
Tak lama kemudian Team Damkar dari Kabupaten Deli Serdang pun tiba di lokasi kejadian, namun sangat disayangkan mesin sedot air milik Damkar untuk mengisap air tidak berfungsi dikarenakan Bensin tidak ready.
Inisiatif Pihak pabrik menyuruh Karyawan nya untuk segera membeli bensin, setelah mesin sedot air Damkar diisi bensin ketika dihidupkan tidak berfungsi juga. Diakibatkan Tangki mesin dan Karburator mengalami kebocoran. Berawal dari sinilah timbulnya Rasa kekecewaan korban serta Masyarakat kepada pihak Pemadam atau Damkar.
Padahal lokasi kebakaran dekat dengan kolam sawah, Kalau lah mesin pemadam ready maka api cepat redah dan yang terbakar tidak sampai meluas.
Dengan insiden terjadinya pemukulan tersebut kepala Dinas Pemadaman Kebakaran Deli Serdang memohon maaf atas perkataan salah seorang oknum Anggota nya dan dengan demikian Pihak Pengusaha dan Masyarakat setempat mengucapkan terimakasih kepada pihak Damkar Kabupaten Deli Serdang atas kinerjanya dan berharap apa yang terjadi jangan sampai terulang kembali, ungkapnya.
Dan dari hasil surve kejadian dilapangan beberapa awak Media melihat team pemadam kebakaran tidak memakai K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) itu sangat membahayakan apalagi melihat Pompa air tersebut tidak Ready saat digunakan diduga kurangnya perhatian dan perawatan alat - alat pemadam saat digunakan, timbul pertanyaan kemana anggaran semua itu yang di berikan Pemerintah kepada Dinas Damkar Kabupaten Deli Serdang. (Ewi)
0 Komentar